Tampilkan postingan dengan label sangkuni. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label sangkuni. Tampilkan semua postingan

Senin, 01 Februari 2021

MAHABHARATA EPISODE 59

 


MAHABHARATA EPISODE 59Guru drona memberikan saran kepada raja drestarasta “kalau begitu kau juga harus mencari penerus tahtamu itu dari kerajaan lain” Guru Drona lalu pamit dan pergi. Namun sebelum dia keluar Arjuna memanggilnya. pada alur cerita mahabarata eps 59 ini, arjuna berkata,bahwa setiap perkataan guruku adalah perintah bagiku. Arjuna pun bersumpah bahwa Drupada akan berlutut di hadapan Gurunya,, jika aku gagal maka nyawaku sebagai taruhan. Duryudhana tak mau kalah, dia pun siap bertempur menyerang Kerajaan Pancala dan mengatakan sesuatu kepada arjuna bahwa sumpahmu itu akan terjadi, tapi berada ditanganku. lalu duryudana dan sodara soadaranya meminta kpd ayahnya untuk memberikan printah menyerang.

MAHABHARATA EPISODE 59Akhirnya Distrarastra pun dengan terpaksa memberikan perintah untuk menyerang Kerajaan Pancala. Kemudian di Kerajaan Pancala seorang pengawal bilang ke Raja Drupada bahwa ada pesan dari Drona dimana Drona dan pasukannya bersiap menyerang. Drupada sangat murka, maka dia pun bersiap-siap meladeni tantangan Drona.

Persiapan menyerang Kerajaan Pancala pun dilakukan di Hastina. Karna membantu para Kurawa memilih senjata untuk perang nanti. Lalu Karna dan Duryudhana akan menemui Sengkuni. Namun mereka malah bertemu Bhima yang sedang melihat patung Duryudhana. Maka Duryudhana pun menghampiri Bhima. Bhima ingin menguji kekuatan patung Duryudhana, dia mengangkatnya dan membantingnya sehingga patung itu pecah. Duryudhana sangat murka dia mau menghajar Bhima namun dicegah oleh Karna. MAHABHARATA EPISODE 59

Sementara itu Arjuna sedang mempelajari wilayah yang akan diserangnya melalui peta buatan. dia kemudian didatangi Subadra. melihat sorot mata subadra yang penuh dengan rasa cinta dan kekaguman terhadap arjuna. arjuna pun melihat subadra yang hendak mengahpirinya dan tiba menghentikannya. arjuna menyuruh subadra untuk melompat kekanan dan kekiri dan akhirnya pun sampai didekat arjuna. Subadra menanyakan apa yang sedang Arjuna lakukan? Arjuna kemudian menjawab bahwa dia sedang mempelajari formasi perang. Mereka malah saling tersenyum saat bicara, tampak sekali Subadra malu-malu di depan Arjuna. Lalu Subadra memberikan pesanan dari Krisna kepada Arjuna.

MAHABHARATA EPISODE 59 Dan hari pemberangkatan pun tiba. Kunti mendoakan anak-anaknya sebelum berangkat. Yudhistira yang bijak bilang bahwa tujuan utama adalah menangkap Raja Drupada dan menyerahkannya kepada Guru Drona, jadi kita harus berhati-hati tak boleh sewenang-wenang. Sementara itu Duryudhana juga meminta restu ayahnya. sebelum keberangkatan anaknya, drestarasta meminta maaf kepada anaknya, ia meminta maaf karena tidak bisa menepati janjinya. duryudana pun menjawab, inilah yang aku takutkan karena ayah adalah orang yang benar. duryudana merasa yakin akan kemampuannya dan mengatakan bahwa Raja drupada tidak punya kekuatan, lalu sangkuni memberikan saran kepada keponakannya untuk memenggal kepala raja drupada dan menaruhnya dikaki gurunya, maka guru dronalah yang akan disalahkan. mereka pun tertawa dan duryudana mengucapkan selamat tinggal kpd pamanya itu.

MAHABHARATA EPISODE 58


MAHABHARATA EPISODE 58 Sebelum raja Destrarastra mengumumkan siapa yang akan menjadi pangeran mahkkota di kerajaan hastina pura.  Bhisma diijinkan memberikan petuah atas saran dari perdana mentri widura. Bhisma kemudian berdiri dan menceritakan kisah saat Pandu, Destrarastra, dan Widura masih kecil dulu. Sebuah kisah kepercayaan sesama saudara yang begitu sangat mengharukan. Cerita itu sangat menyedihkan, sampai-sampai Bhisma menangis dan semua orang juga tersedu sedu mendengarnya. Hanya sangkuni yang geram melihat Bhisma. Dengan cerita itu Bhisma berusaha menyadarkan kepada Destrarastra tentang arta kebenaran yang sesungguhnya. 

    Destrarastra pun menjadi bimbang namun Destrarastra lalu berdiri dan bersiap mengumumkan siapa putra mahkota yang akan diangkat. Tiba-tiba datanglah Guru Drona. dia melarang semua muridnya untuk menjadi putra mahkota sebelum muridnya “membayar”nya. Maksudnya Guru Drona ingin memastikan siapa diantara murid2nya yang terkuat dengan ujian darinya. Akhirnya pemilihan putra mahkota pun ditunda Guru Drona bilang ke Raja Distrarastra bahwa dia ingin menguji kehebatan dari semua murid-muridnya. Kemudian Guru Drona bilang ke Distrarastra bahwa dia ingin membalas dendam pada Raja Drupada, yang merupakan teman semasa kecilnya. MAHABHARATA EPISODE 58

    Lalu Guru Drona menceritakan masa lalunya. Dahulu Drona dan Drupada adalah sahabat, bahwa Drupada muda berjanji ketika dia menjadi raja maka dia akan memberikan separuh wilayahnya kepada sahabatnya Drona. Namun saat Drona meminta haknya, dan itu pun hanya meminta 3 ekor sapi serta susu, dia malah dihina bak pengemis di depan umum. Hal itu membuat Drona murka dan bersumpah akan membalas dendam. Distrarastra cemas karena Kerajaan Pancala milik Drupada adalah kerajaan kuat. 

MAHABHARATA EPISODE 58 Distrarastra melarang semua anak-anaknya untuk menyerang pancala. Namun Guru Drona hanya mau dibayar dengan menyerahnya raja Drupada atau tak sama sekali. Jika semua pangeran kuru tidak ada yang mampu, maka dia akan mencari lagi pangeran dari daerah lain. Dan berkata kepada raja drestarasta “kalau begitu kau juga harus mencari penerus tahtamu ini dari kerajaan lain” Guru Drona lalu pamit dan pergi. Namun sebelum dia keluar Arjuna memanggilnya. Dan ia berkata…